Langsung ke konten utama

Mengubah Dunia Dengan Pena

Menjadi Penulis Bukanlah tujuan Hidup, tapi dengan menulis semua akan terekam dan menjadi sejarah.

Bermaksud menjadi sebuah wadah untuk membantu penulis menyalurkan karyanya. Sekaligus pengembangan kemampuan para penulis muslim agar bisa memberikan karya-karya terbaik untuk umat Islam.

Terbentuknya Komunitas Bina Qolam Indonesia yang di ketuai oleh Oki Aryanto. Komunitas yang di gagas oleh Abdul Kadir Baraja (Ketua Pengurus YDSF) bertujuan, agar tercipta penulis penulis muda khususnya mahasiswa bisa menciptakan sebuah tulisan islami dengan kualitas dan kapasitas penulis professional.

Untuk mewujudkan harapan itu. Bina qolam yang baru berdiri 2 tahun menyiapkan beragam kegiatan yang terus mencetak jiwa penulis. Setiap satu bulan sekali Bina Qolam mengadakan Kajian Islam Intensif Penulis (KIIP) . Seperti pada tanggal 15 Maret 2015 di Rumah Penulis Bina Qolam Indonesia Jl. Bengawan 2-A Surabaya. Mengangkat tema “Penulis Mujahid Saatnya Bangkit” dengan pemateri senior Dr. Adian Husaini. 

Untuk meningkatkan kwalitas kepenulisan anggota, Bina Qolam juga mengadakan Kajian KeIslaman seperti Ilmu Tafsir, Ilmu Hadist dan Pembekalan Islam. Terlepas dari kegitan rutin bulanan maupun mingguan, Bina Qolam memberikan bimbingan GRATIS secara INTENSIF ke seluruh anggota nya. Di targetkan dalam 1 tahun mengikuti program kepenulisan.

Mereka bisa menjadi penulis handal dan professional. Dengan berbagai isu yang Uptodate dan layak baca. Setelah semua anggota memenui standart kepenulisan. Bina Qolam akan mendistribusikan tulisan anggota ke berbagai media online seperti, Dakwatuna.com, Salam-online.com, kiblat.net dan masih banyak media Online maupun media cetak.

Fokus kami memang di Surabaya, tetapi bagi anda yang di luar Surabaya seperti Gresik, Sidoarjo, Lamongan dan kota di sekitar Surabaya bisa bergabung. Kami tidak mementingkan kuantitas tapi kualitas anggota yang tangguh. Ungkap Ma’mun Afandi Senior manajer bina Qolam.



 Muhamad Wildan Ichsani

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rancang Aplikasi Outbook Project , Siswa SMAN 1 Manyar Juarai INAICTA 2015

Rahadian dan Giri Dwi salah satu siswa SMAN 1 Manyar telah membuktikan rancangan karyanya berupa konsep Outbook Project memiliki nilai manfaat di masyarakat, ini dibuktikan dengan menjuarai Indonesia ICT Award (INAICTA) 2015 yang digelar kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemen Kominfo) yang berakhir pada 9 September 2015 lalu Prinsip Outbook Project cukup sederhana yaitu menghubungkan obyek dengan aplikasi yang dibuat berbasis software unity 3D, yang kemudian dihubungkan dengan sebuah buku khusus yang bernama augmented reality (AR) yang bisa menghubungkan benda maya dengan lingkungan nyata ketika gambar gambar terekam dalam kamera akan secara otomatis muncul bentuk 3 dimensi dan detail rumus rumus yang ada didalamnya, sehingga akan memudahkan pelajar untuk belajar matematika yang terdapat banyak rumus Berikut para pemenang INAICTA 2015:  Untuk kategori Profesional  1. Health & Wellbeing: JKN APPS (Ketut Gede Budhi Riyanta)  2. Touris...