Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Manyar

Sejarah Penamaan Desa "Manyar"

Sejarah Manyar Tersebutlah dari sebuah cerita desa Manyar berawal dari munculnya daratan yang disebabkan adanya daratan baru yang muncul di pesisir utara Gresik tepatnya disebelah barat. Daratan ini diketahui berasal dari endapan pasir tanah bercampur dengan kapur yang terbawa oleh air hujan dari arah selatan yang memiliki kontur lebih tinggi Karena proses endapan yang berlangsung puluhan hingga ratusan tahun maka semakin luas dan menarik banyak orang untuk tinggal dan menetap disana. Selaindekat dengan laut yang memudahkan untuk mencari ikan daerah ini juga banyak ditumbuhi berbagai tanaman mangrove atau bakau  Beberapa orang menyebut dataran baru ini dengan Lemah (daratan atau tanah, Jawa) Anyar (baru,Jawa). Kedua kata ini kemudian diakronimkan sehingga kata Lemah Anyar menjadi Manyar Keberadaan berbagai tumbuhan disana juga sangat disukai oleh berbagai burung. sehingga untuk mengingat dan lebih menghafal orang sekitar menyebutnya burung Manyar. Sehingga dalam ...

Profil Desa Leran Manyar

Masjid Leran Manyar Desa Leran merupakan daerah pesisir utara pulau Jawa dan menjadi tempat yang pertama dituju Syekh Maulana Malik Ibrahim dan Siti Fatimah Binti Maimun saat tiba di tanah Jawa. Adanya sisa-sisa kehidupan bandar adalah bukti bahwa dulunya desa tersebut kota bandar besar   Batas Desa Utara : Betoyokauman, Betoyoguci, Banyuwangi, Manyarejo, Manyarsidomukti (Manyar) Timur : Manyarejo, Peganden, Banjarsari (Manyar) Selatan : Banjarsari, Tebalo (Manyar), Tebaloan, Ambeng-ambeng Watangrejo (Duduksampeyan) Barat : Petisbenem, Kemudi (Duduksampeyan) Luas seluruh Wilayah 1.267,33 ha, terdiri dari : Tambak 1.069,30 ha. Sawah 22,00 ha. Pemukiman 44,76 ha. Pekarangan 68,97 ha. TegaL/Kebon 7,80 ha. Situ Gambut 29,40 ha. Pemakaman Umum 10,05 h...