Langsung ke konten utama

Jangan Berlebihan Konsumsi Minuman Air Es, Ini Dampaknya

Anda sangat gemar untuk mengkonsumsi minuman air es, bahkan sangat sering setiap harinya baik kondisi yang panas atau memang hobi, berikut beberapa kutipan dari annida online semoga bisa dipahami dampaknya 

1. Tubuh menjadi tidak nyaman 
Dalam konsep kedokteran, pencernaan adalah suatu proses yang membutuhkan panas. Untuk memperkuat proses pencernaan, dibutuhkan makanan hangat, makanan yang dimasak, atau minuman hangat. Masuknya air es yang cenderung dingin akan memadamkan proses panas yang sebenarnya dibutuhkan tubuh. Dampaknya, bila kita minum air dingin/es, atau memakan bahan makanan apa pun yang lebih rendah dari pada suhu tubuh dan suhu kamar, akan menyebabkan ketidaknyamanan pada tubuh. 

2. Mempersempit usus 
Kebiasaan meminum air es/dingin akan menyebabkan dinding usus menyempit. Sehingga proses penghancuran dan penyerapan makanan dalam usus terganggu. Suhu es akan bisa menyebabkan pembekuan partikel-partikel makanan yang berminyak yang telah kita konsumsi. Akan terjadi penumpukan lemak di bagian saluran usus sehingga terjadi penyempitan usus. Akibatnya akan memperlambat pencernaan dan mengganggu proses pencernaan secara luas akan terganggu. 

3. Membuat perut kembung alias begah Air 
es/dingin akan membuat suhu tubuh menyesuaikan (atau sebaliknya) dengan makanan yang masuk. Meminum es akan mengubah irama kerja organ di dalam perut. Selaput lendir di lambung akan kontraksi (mengerut). Efek lanjutnya perut otot terasa kraam atau kejang. Enzim dan cairan lambung akan bereaksi terhadap suhu dingin tersebut. Timbul gas dalam perut yang bisa membuat perut kembung (begah). 

4. Sebaiknya tidak diminum sehabis olahraga 
 Saat kita berolahraga, maka otot akan tegang, suhu tubuh akan lebih panas dari suhu normal, sementara dalam tubuh sedang terjadi proses pembakaran lemak. Ketika air dingin/es masuk maka akan terjadi perubahan suhu tubuh secara tiba-tiba yang berakibat terganggunya proses metabolisme tubuh. Hal ini akan menyebabkan pembuluh darah menyempit, dan aliran darah tidak lancar, bahkan akan terjadi pengejangan pada otot tubuh sehingga terjadi kram atau kejang perut. Bila hal ini terjadi pada otot jantung maka akan berakibat proses pemompaan darah dan sirkuasi darah tergangggu. 

5. Mengakibatkan pusing 
Banyak orang menyangka pusing hanya disebabkan kurang darah, namun tidak banyak yang tahu bahwa hal tersebut dapat diakibatkan oleh bahaya minum air es. Ketika metabolisme tubuh terganggu, sistem syaraf pusat pun tidak siap menerima respon perubahan suhu dalam waktu cepat. Organ-organ tubuh yang sedang membutuhkan oksigen dan zat penting lainnya secara cepat berkurang suplainya. Otak tidak mampu beradaptasi dengan cepat. Akibatnya kita akan merasa pusing, suplai darah ke otak berkurang. Hati-hati pada penderita hypertensi (darah tinggi) atau hypotensi (darah rendah). 

6. Menyebabkan rasa haus berlebih 
Ketika kita minum air es/dingin, rasa haus akan lebih terasa lagi. Dan ketika kita menambah lagi minum air dingin, maka air dingin berlebih akan bisa menimbulkan ketidakseimbangan tubuh. Hal ini terjadi karena air dingin akan menyebabkan tubuh lebih cepat kehilangan cairan. Rasa haus adalah indikator bahwa tubuh kita kekurangan cairan yang harus segera kita penuhi, dengan cara menggantinya dengan minum air suhu kamar biasa. Terutama sehabis olahraga atau melakukan pekerjaan berat, tubuh kita kekurangan cairan, maka disarankan untuk memenuhinya dengan minum air secukupnya agar cairan tubuh kembali normal. 


7. Memicu radang tenggorokan 
Minum air es yang terlalu dingin juga bisa menyebabkan munculnya lendir pada lapisan kerongkongan. Hal ini tentu akan berdampak pada saluran tenggorokan yang akan lebih mudah dan rentan terkena infeksi dan radang.


sumber : annida online

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waspada! Ini 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

INIGRESIK.COM – BPJS Kesehatan selama ini dikenal sebagai solusi utama pembiayaan layanan kesehatan di Indonesia. Dengan sistem asuransi non-komersial, masyarakat bisa mendapatkan pengobatan di rumah sakit tanpa perlu khawatir soal biaya. Namun, penting untuk diketahui bahwa tidak semua penyakit dan layanan medis dijamin oleh BPJS Kesehatan. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan , terdapat 21 jenis penyakit dan layanan kesehatan yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan . Hal ini perlu diketahui agar masyarakat tidak salah kaprah dalam mengakses layanan medis menggunakan BPJS. Daftar 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan Penyakit akibat wabah atau kejadian luar biasa. Operasi plastik dan tindakan estetika lainnya yang bersifat kosmetik. Perawatan gigi untuk perataan, seperti pemasangan behel. Penyakit akibat tindak pidana , seperti kekerasan fisik atau seksual. Cedera akibat usaha bunuh diri atau menya...