Langsung ke konten utama

Teknologi Real Sense dan Tango, Selain Peta 3D Juga Ciptakan Virtual Reality

Dua perusahaan raksasa teknologi besar Intel dan Google mengumumkan kerja samanya dalam mengembangkan teknologi pemetaan tiga dimensi. Dalam kerja sama tersebut, Intel akan menyediakan teknologi RealSense sementara Google menyediakan teknologi peta 3D yang selama ini telah dikembangkannya, yaitu Project Tango. 

Kerja sama ini diumumkan oleh CEO Intel, Brian Krzanich di ajang pameran teknologi Intel Developer Forum yang berlangsung di Moscone Center, San Francisco, AS, Selasa (18/8/2015). Seperti dikutip dari KompasTekno

Jika bernar terlaksana kerja sama tersebut maka teknologi pemetaan 3D nantinya akan bisa dinikmati ke dalam perangkat smartphone. Hal ini menunjukan kemajuan yang sangat signifikan bagi pengembangan ilmu Geodesi tentunya 

Selain pemetaan tiga dimensi, RealSense juga bisa digunakan untuk membangun dunia virtual. "Ke depannya, pembuatan dunia virtual (virtual reality) akan semakin mudah, Anda bisa melakukannya dengan smartphone," demikian ujar Krzanich. Selain ditanamkan ke dalam smartphone, RealSense juga akan dipakai Intel untuk mengembangkan robot. 

Teknologi RealSense Intel diklaim oleh Krzanich telah mendukung sistem operasi terbuka ROS yang banyak dipakai dalam membuat software robot. ROS dan RealSense mendukung sistem operasi populer yang ada saat ini, seperti Windows, Linux, Mac, atau Android. 

RealSense memungkinkan robot memiliki kemampuan pandangan seperti manusia, jadi bukan hanya bidang gambar saja, melainkan juga kedalaman bidangnya. "Ini membuka banyak kesempatan bagi pengembang untuk membuat banyak aplikasi," ututr Krzanich.


tulisan "Teknologi Real Sense, Selain Peta 3D Juga Ciptakan Virtual Reality" diambil dari kompas tekno

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waspada! Ini 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

INIGRESIK.COM – BPJS Kesehatan selama ini dikenal sebagai solusi utama pembiayaan layanan kesehatan di Indonesia. Dengan sistem asuransi non-komersial, masyarakat bisa mendapatkan pengobatan di rumah sakit tanpa perlu khawatir soal biaya. Namun, penting untuk diketahui bahwa tidak semua penyakit dan layanan medis dijamin oleh BPJS Kesehatan. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan , terdapat 21 jenis penyakit dan layanan kesehatan yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan . Hal ini perlu diketahui agar masyarakat tidak salah kaprah dalam mengakses layanan medis menggunakan BPJS. Daftar 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan Penyakit akibat wabah atau kejadian luar biasa. Operasi plastik dan tindakan estetika lainnya yang bersifat kosmetik. Perawatan gigi untuk perataan, seperti pemasangan behel. Penyakit akibat tindak pidana , seperti kekerasan fisik atau seksual. Cedera akibat usaha bunuh diri atau menya...