Langsung ke konten utama

Inilah "Bunga Hindiba" Obat Kanker Warisan Islam

Kepala Departemen Sejarah dan Etika, Universitas Istanbul, Turki, Prof Nil Sari dalam sebuah karyanya Hindiba: A Drug for Cancer Treatment in Muslim Heritage menerangkan manfaat dari ramuan herbal Hindiba. Beliau dengan sejumlah dokter lainnya menguji secara ilmiah, bahkan telah mematenkan Hindiba sebagai obat kanker. 

Hal ini sekaligus mempertegas pentingnya mengkaji lebih mendalam berbagai catatan pengobatan Kuno yang diwariskan oleh ahli kesehatan pada masa lalu

Dimana literatur pengobatan kuno ini bisa menjadi sumber untuk menguji kebenaran penggunaan obat di masa lalu dan penggunaanya yang lebih luas pada masa kini. Para ahli kesehatan di masa lalu mengalami keterbatasan untuk melakukan pembedahan karena perkembangan teknologi kedokteran yang belum pesat. 

Karena itu, mereka menguji khasiat kandungan tetumbuhan dengan mengujicobakannya dalam waktu yang lama dan berkelanjutan. Informasi pengobatan masa lalu juga bisa membawa kita pada penemuan obat-obat baru di masa kini. 

Menurut Nil Sari ilmuwan Universitas Istanbul ini menjelaskan bahwa Hindiba telah dikenal para ahli pengobatan dan herbalis di dunia Islam. “Umat Islam telah menggunakan ramuan Hindiba untuk menyembuhkan kanker jauh sebelum dokter di dunia Barat menemukannya,” katanya. Setelah melakukan pengujian secara ilmiah, Nil Sari menyimpulkan, Hindiba memiliki kekuatan untuk mengobati berbagai penyakit. 

Proses kerjanya antara lain, membersihkan saluran-saluran kecil di dalam tubuh, khususnya sistem pencernaan, dari penyumbatan. Namun, yang paling menakjubkan dari Hindiba adalah kemampuannya dalam melumpuhkan tumor


[post_ads]
sumber : republika 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rancang Aplikasi Outbook Project , Siswa SMAN 1 Manyar Juarai INAICTA 2015

Rahadian dan Giri Dwi salah satu siswa SMAN 1 Manyar telah membuktikan rancangan karyanya berupa konsep Outbook Project memiliki nilai manfaat di masyarakat, ini dibuktikan dengan menjuarai Indonesia ICT Award (INAICTA) 2015 yang digelar kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemen Kominfo) yang berakhir pada 9 September 2015 lalu Prinsip Outbook Project cukup sederhana yaitu menghubungkan obyek dengan aplikasi yang dibuat berbasis software unity 3D, yang kemudian dihubungkan dengan sebuah buku khusus yang bernama augmented reality (AR) yang bisa menghubungkan benda maya dengan lingkungan nyata ketika gambar gambar terekam dalam kamera akan secara otomatis muncul bentuk 3 dimensi dan detail rumus rumus yang ada didalamnya, sehingga akan memudahkan pelajar untuk belajar matematika yang terdapat banyak rumus Berikut para pemenang INAICTA 2015:  Untuk kategori Profesional  1. Health & Wellbeing: JKN APPS (Ketut Gede Budhi Riyanta)  2. Touris...