Langsung ke konten utama

Inilah Pondok Pesantren Berusia Dua Abad Lebih di Gresik

Pondok Qomaruddin bisa dikatakan sudah sangat lama berdiri tepatnya pada tahun 1775 atau sekitar dua abad lebih lamanya dalam perkembangannya selalu dipimpin langsung oleh keturunan Kyai Qomaruddin selaku pendiri pondok. Hingga sekarang diteruskan oleh KH Iklil yang mulai memangku pondok sejak 2013 yang lalu. tentunya melalui mekanisme musyawarah dengan menggunakan kriteria pertimbangan antara lain memiliki hubungan kekerabatan, kemampuan membaca kitab, penguasaan terhadap ilmu agama, pengabdian di pesantren, dan dikenal oleh masyarakat luas. seperti dikutip dari website Qomaruddin.com

Pondok yang sudah menampung 7000 santri ini bisa kita kunjungi tepatnya berada di Dusun Sampurnan, Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Propinsi Jawa Timur. Dari pusat kota Gresik lebih kurang 17 km menuju ke utara. Tepatnya, 200 m sebelah barat Kantor Kecamatan Bungah Gresik. Wilayah Kecamatan Bungah merupakan daerah konsentrasi pondok pesantren dan pendidikan umum di wilayah kabupaten Gresik belahan utara.

Sampai saat ini pemangku (kepemimpinan) di Pondok Pesantren Qomaruddin sudah mengalami pergantian sebanyak tujuh kali (tujuh generasi). Para pemangku yang dimaksud ialah:

  • Kiai Qomaruddin, pendiri Pondok Pesantren Qomaruddin (1775-1783 M). 
  • Kiai Harun (Kiai Shalih Awwal) memangku tahun 1801-1838 M/ 1215-1254 H. 
  • Kiai Basyir, memangku tahun 1838-1862 M/1254-1279 H. 
  • Kiai Nawawi (Kiai Shalih Tsani) memangku tahun 1862-1902 M/ 1279-1320 H. 
  • Kiai Ismail, memangku tahun 1902-1948 M/1320-1368 H. 
  • Kiai Shalih Musthofa memangku tahun 1948-1982 M/1368-1402 H. 
  • Kiai Ahmad Muhammad al-Hammad, memangku tahun 1982 M-2013 M/ 1402 H-1435H. 
  • Kiai Moh. Iklil, memangku mulai tahun 2013M. 
Setelah melihat profil diatas dan menanyakan langsung kepada Kiai Iklil memang benar Pondok Qomaruddin sudah ada sejak 1775, walaupun secara fisik bangunan hampir semua sudah direnovasi, setidaknya ada semangat perjuangan yang dulu pernah ada disini, menurut KH Iklil keturunan ketiga Kiai Basyir masih ada hubunganya dengan Pangeran Diponegoro 

Salah satu tanda pondok pesantren memiliki hubungan dengan Pangeran Diponegoro yaitu adanya pohon Sawo "dulu didepan banyak pohon sawo" ujar Kiai ketika ditanya mengenai sejarah Pangeran Diponegoro di sela sela perbincangan 

Salah satu sudut pondok Qomaruddin

Sampai tulisan ini dibuat sudah cukup banyak yang like salah satu gambar foto disudut pondok tersebut, yang sempat penulis ambil, dengan wajah polos para santri yang dengan ikhlas menimba ilmu dari kiai





sumber : qomaruddin.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waspada! Ini 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

INIGRESIK.COM – BPJS Kesehatan selama ini dikenal sebagai solusi utama pembiayaan layanan kesehatan di Indonesia. Dengan sistem asuransi non-komersial, masyarakat bisa mendapatkan pengobatan di rumah sakit tanpa perlu khawatir soal biaya. Namun, penting untuk diketahui bahwa tidak semua penyakit dan layanan medis dijamin oleh BPJS Kesehatan. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan , terdapat 21 jenis penyakit dan layanan kesehatan yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan . Hal ini perlu diketahui agar masyarakat tidak salah kaprah dalam mengakses layanan medis menggunakan BPJS. Daftar 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan Penyakit akibat wabah atau kejadian luar biasa. Operasi plastik dan tindakan estetika lainnya yang bersifat kosmetik. Perawatan gigi untuk perataan, seperti pemasangan behel. Penyakit akibat tindak pidana , seperti kekerasan fisik atau seksual. Cedera akibat usaha bunuh diri atau menya...