Langsung ke konten utama

Tuntut Hak Warga, Pemerintah Lupa Kewajiban.....???

Sebesar apa peran pemerintah dalam memajukan usaha atau peningkatan perekonomian warganya, lebih besar manakah peran pemenuhan haknya dari pada tuntutan kewajibannya ?. Sebuah pertanyaan sekaligus evaluasi bersama, begitulah sedikit nyanyian pelaku usaha yang baru mulai bisnisnya, sangat terasa sekali ternyata tuntutan pemerintah begitu besar !!! Apakah itu 

Apakah pernah pemerintah dalam hal ini pusat atau daerah memastikan setiap warga negara Indonesia mendapat akses informasi dan kemudahan yang sudah diputuskan, atau hanya beberapa kolega saja yang menikmati hasilnya   

Kami contohkan sebuah usaha perdagangan sudah diwajibkan membayar pajak, mengikutkan karyawanya untuk program BPJS dengan sangsi yang cukup mencengangkan dengan berbagai pasal seperti penjara 8 tahun atau denda 1 miliar wooow. Apakah pernah pembuat kebijakan terbalik, jika BPJS tidak memenuhi kewajibannya dituntut penjara 16 tahun atau denda 2 miliar .... mikir 

Ditambah lagi pasal 5 ayat 2 dengan ancaman yang cukup serius yaitu tidak mendapat pelayanan publik, seperti ijin dicabut tidak boleh ikut tender, ijin IMB , dan sebagainya , kenapa tidak dibuat undang undang jika BPJS tidak memenuhi kewajibannya tidak boleh mengurusi rakyat .... mikir

Apakah pemerintah pernah melakukan pendampingan, penyuluhan, atau sekedar motivasi warganya untuk mengembangkan potensinya sampai memiliki legalitas, kompetensi, untuk bertahan dari serangan produk luar negeri 

Apapun alasanya kebijakan pemerintah yang merasakan adalah warganya, nyanyian ringan ini hanya sebuah suara aspirasi, sebelum membuat kebijakan sebaiknya pemerintah menyusun kluster masyarakat mana yang  memiliki kewajiban warga kaya yang 1 persen atau warga yang sedang memulai usaha, jangan dipukul rata. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nama Unik dari Bocah Kediri "Uoaievantz Sfydz David Junior"

Nama aneh yang satu ini berbeda dengan nama unik sebelumnya, pemilik nama tersebut adalah seorang anak berusia 7 tahun dan masih duduk di bangku kelas 1 Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kediri Jawa Timur, Uoaievantz Sfydz David Junior begitu nama lengkapnya anak dari Zaenal David Nasron yang juga seorang penulis buka Evan begitu ucapan yang terlontar dari bocah ini ketika ditanya siapa namamu?, evan merupakan seorang bocah periang. Hobinya adalah olahraga bulu tangkis dan menggambar. Prestasi sekolahnya juga bagus. Banyak nilai baik dalam buku ujiannya.  Mengenai latar belakang penamaan yang aneh itu sang ayah menjabarkan tiga alasan dasar yang menjadi pertimbangan penggunaan nama unik anaknya.  Pertama, kata dia, nama adalah identitas yang melekat pada diri seseorang sehingga harus benar-benar menjadi pembeda dengan orang lain.  Kedua, menurut dia, nama adalah doa. Ia berharap nama itu akan menggerakkan anaknya untuk dapat memberikan kontribusi yang tidak ...