Langsung ke konten utama

PAUD Galakan Anti Narkoba Sejak Dini

Ketua Forum PAUD Kab Gresik Hj. Zumrotus sholehah Qosim istri Wabub Gresik saat ini mengajak para guru PAUD untuk berani menjadi agen perubahan anti narkoba dimulai dari lingkungan terkecil di sekitar mereka. 

Lantaran, memerangi narkoba sama nilainya dengan berjihad atau berjuang untuk negara.hal ini disampaikan pada acara halal bi halal dan sosialisasi pencegahan kekerasan seksual pada perempuan dan anak serta penanggulangannya. 

Yang dilaksanakan di gedung Putri mijil, kamis (4/8). Anak-anak adalah pemangku peradaban masa depan, dan di tangan anak anak mudalah masa depan bangsa ini akan ditentukan. Tugas guru PAUD ini sangat berat, karena mereka harus bisa membentuk karakter anak, ada banyak tantangan yang harus di hadapinya, diantaranya kekerasan seksual yang sering di hadapi anak-anak usia dini bahkan berujung kematian, permasalahan sosial lainnya seperti trafficking, KDRT, perkosaan penganiayaan dll. kondisi yang sangat memprihatinkan inilah, kita sebagai orang tua berkwajiban untuk terus memantau perkembangan anak. 

Sementara itu Kepala BNN Kab Gresik Agus W, yang merupakan salah satu narasumber pada kegiatan tersebut mengatakan bahwa Upaya ini dirasa sangat perlu, mengingat informasi bahaya penyalahgunaan narkoba harus terus dilakukan secara besar-besaran/ masif dan intensif. 

Intensifikasi dan ekstensifikasi kampanye publik bahaya penyalahgunaan narkotika diharapkan dapat mempengaruhi dan membentuk paradigma, sikap yang positif, semangat hidup yang produktif, sehingga masyarakat tidak pernah berfikir atau berniat untuk menggunakan narkotika sedikitpun dalam bentuk apa pun," dengan kita terus melakukan sosialisasi semacam ini di harapkan orangtua murid maupun Guru, bisa memberikan infortmasi akan bahaya Narkoba pada anak. Jelasnya

gresikkab

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rancang Aplikasi Outbook Project , Siswa SMAN 1 Manyar Juarai INAICTA 2015

Rahadian dan Giri Dwi salah satu siswa SMAN 1 Manyar telah membuktikan rancangan karyanya berupa konsep Outbook Project memiliki nilai manfaat di masyarakat, ini dibuktikan dengan menjuarai Indonesia ICT Award (INAICTA) 2015 yang digelar kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemen Kominfo) yang berakhir pada 9 September 2015 lalu Prinsip Outbook Project cukup sederhana yaitu menghubungkan obyek dengan aplikasi yang dibuat berbasis software unity 3D, yang kemudian dihubungkan dengan sebuah buku khusus yang bernama augmented reality (AR) yang bisa menghubungkan benda maya dengan lingkungan nyata ketika gambar gambar terekam dalam kamera akan secara otomatis muncul bentuk 3 dimensi dan detail rumus rumus yang ada didalamnya, sehingga akan memudahkan pelajar untuk belajar matematika yang terdapat banyak rumus Berikut para pemenang INAICTA 2015:  Untuk kategori Profesional  1. Health & Wellbeing: JKN APPS (Ketut Gede Budhi Riyanta)  2. Touris...