Langsung ke konten utama

Gempa Samudera Hindia Terasa Sampai Gresik..Inilah Sebabnya

Gempa bumi terjadi di Samudera Hindia sebelah tenggara Malang Jawa Timur terasa hingga arah barat yakni Yogyakarta sampai ke timur yakni Lombok bahkan juga Gresik yang notabena sebelah utara. Apa sebabnya? 


Dalam informasi melalui akun twitternya @infoBMKG "#Gempa Dirasakan Mag:6.2 SR, 16-Nov-2016 22:10:11 WIB (Pusat gempa di laut 127 Tenggara Kab. Malang), Kedlmn:69 Km #BMKG"

Dalam grafis yang disebar melalui instagram @inigresik ada beberapa komentar antara lain akun bernama 

saidatulaisyah593 "Iya aku kerasa ada kayak goncangan tapi bentar nggak lama"   abdul_haris_mulyono "Aku kroso tag kiro aq ape semaput tibak,e mabengi iku gempa"


Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menjelaskan penyebabnya lewat keterangan tertulis, Kamis (17/11/2016). 

Gempa ini tergolong sebagai gempa bumi berkedalaman menengah, terjadi karena aktivitas tumbukan antar lempeng bumi (subduksi). Lempeng yang bertumbuk adalah Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah dan Lempeng Eurasia, kecepatannya sekitar 70 mm/tahun. Lempeng itu mengalami perubahan bentuk, perubahan posisi, atau perubahan dimensi (deformasi) batuan, terjadinya di zona Benioff pada kedalaman 91 km. 

Maka terjadilah gempa pada malam tadi. "Ciri gempa bumi berkedalaman menengah semacam ini memiliki spektrum guncangan yang luas, sehingga wajar jika gempa bumi ini dirasakan hingga Yogyakarta dan Lombok," kata Daryono. Gempa itu dirasakan di tiga pulau, yakni Pulau Jawa, Bali, dan Lombok.

Episentrum alias pusat gempa berada pada koordinat 9,39 LS dan 113,09 BT, tepatnya di cekungan busur muka (fore arc basin) Samudra Hindia pada jarak 165 km arah tenggara Kota Malang pada kedalaman 91 km. "Peta tingkat guncangan (shake map) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempabumi berupa guncangan dirasakan di Yogyakarta, seluruh wilayah Jawa Timur, Bali, dan Lombok." kata Daryono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Waspada! Ini 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan

INIGRESIK.COM – BPJS Kesehatan selama ini dikenal sebagai solusi utama pembiayaan layanan kesehatan di Indonesia. Dengan sistem asuransi non-komersial, masyarakat bisa mendapatkan pengobatan di rumah sakit tanpa perlu khawatir soal biaya. Namun, penting untuk diketahui bahwa tidak semua penyakit dan layanan medis dijamin oleh BPJS Kesehatan. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan , terdapat 21 jenis penyakit dan layanan kesehatan yang tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan . Hal ini perlu diketahui agar masyarakat tidak salah kaprah dalam mengakses layanan medis menggunakan BPJS. Daftar 21 Penyakit dan Layanan yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan Penyakit akibat wabah atau kejadian luar biasa. Operasi plastik dan tindakan estetika lainnya yang bersifat kosmetik. Perawatan gigi untuk perataan, seperti pemasangan behel. Penyakit akibat tindak pidana , seperti kekerasan fisik atau seksual. Cedera akibat usaha bunuh diri atau menya...