Langsung ke konten utama

Bridge Gresik Ikuti Kejuaraaan di Filipina

Cabang olahraga (cabor) Bridge Kabupaten Gresik melebarkan pengalamannya dengan ikut kejuaraan di Philipina dengan 3rd Southeast Asia Bridge Federation Championships, di Makati, Philipina. Dalam kegiatan itu, Bridge Gresik mampu meraih peringkat ke-6 untuk kelompok yunior. 

Ketua harian cabor Bridge Gresik, Andik Widiyanarko mengatakan akan terus meningkatkan kualitas anak asuhnya dengan ikut turnamen baik dalam maupun luar negeri. “Kami cukup bangga dengan anak asuh yang sudah berjuang keras untuk membela tim bridge, “ kata Andik. 

Dalam kejuaran itu, negara yang ikut yakni Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand dan lain sebagainya. Dalam turnamen itu, para peserta berlatih menguji mental sehingga sudah siap menghadapi Pekan Olahragga Provinsi (Porpov) 2019. Para atlet juga melakukan pengukuran terhadap kemampuan mereka masing-masing. “Intinya untuk menguji mental para atlet Bridge, “ kata Andik. Pemenang juara I dan II yakni dari tim Singapore. Juara III tim diraih Djarum (Indonesia). Tim Djarum diperkuat dua atlit Gresik (Ali Akbar dan M. Hasyimi). 

Untuk tim Bridge Gresik yang meraih prestasi yaitu Ahmad Thoriqulhaq, M. Jamaluddin Ghani, Novendra Ravrielyan Bayu Putra, Achiyan Kamal, Diana Aulia Rahma. “Kami ke Filipina didampingi perwakilan Koni Gresik yaitu Sudiyono, wakil ketua satu Koni Gresik,” jelasnya.

Sumber: Koni Gresik

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rancang Aplikasi Outbook Project , Siswa SMAN 1 Manyar Juarai INAICTA 2015

Rahadian dan Giri Dwi salah satu siswa SMAN 1 Manyar telah membuktikan rancangan karyanya berupa konsep Outbook Project memiliki nilai manfaat di masyarakat, ini dibuktikan dengan menjuarai Indonesia ICT Award (INAICTA) 2015 yang digelar kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemen Kominfo) yang berakhir pada 9 September 2015 lalu Prinsip Outbook Project cukup sederhana yaitu menghubungkan obyek dengan aplikasi yang dibuat berbasis software unity 3D, yang kemudian dihubungkan dengan sebuah buku khusus yang bernama augmented reality (AR) yang bisa menghubungkan benda maya dengan lingkungan nyata ketika gambar gambar terekam dalam kamera akan secara otomatis muncul bentuk 3 dimensi dan detail rumus rumus yang ada didalamnya, sehingga akan memudahkan pelajar untuk belajar matematika yang terdapat banyak rumus Berikut para pemenang INAICTA 2015:  Untuk kategori Profesional  1. Health & Wellbeing: JKN APPS (Ketut Gede Budhi Riyanta)  2. Touris...